Indra Fadillah Siregar Pimpin Apel Long Mars di Maluku Tenggara |
- Indra Fadillah Siregar Pimpin Apel Long Mars di Maluku Tenggara
- Anggota Yonif 515 Kostrad Amankan Tradisi Baku Pukul Manyapu Mamala dan Morela
- Suko Pranoto Lepas Kontingen Tim Porad 2018 Kodam Pattimura
- Said Assagaff Ajak Nikmati Momen Spiritual Selama Ramadhan
- Korem Binaiya Gelar Latbakjatri di Waiheru
- Diskominfo MTB Gelar Temu Bakohumasda
- Zeth Sahuburua Minta ASN Berikan Inspirasi dan Inovasi
- Said Assagaff Minta KPU, Bawaslu dan Panwaslu Netral Selama Pilkada
- Tradisi Pukul Sapu di Mamala dan Morela Jadi Penggerak Wisata
- Petrus Fatlolon Bersihkan Asrama SMAN Unggulan Saumlaki
- Petrus Fatlolon Tinjau Pantai Cinta Kasih
- Pemkab MTB Launching Program Bedah Rumah di Tanimbar Utara
- Kodim 1502 Selenggarakan Tanam Padi Perdana di Simalouw
- Petrus Fatlolon Gelar Apel Sambut Pilkada Maluku 2018
- Camat dan Kepala Desa Harus Sukseskan Pilkada 2018
- Yoksan Batlayar Dilantik Jadi Direktur Utama PDAM MTB
- Petrus Fatlolon Lantik Pejabat Eselon IV, III dan Pejabat Kepala Desa
Indra Fadillah Siregar Pimpin Apel Long Mars di Maluku Tenggara Posted: 26 Jun 2018 09:48 PM PDT LANGGUR, LELEMUKU.COM - Kapolres Maluku Tenggara AKBP Indra Fadillah Siregar, SH, S.IK, MH, pimpin Apel Long Mars demi wujudkan sinergritas TNI-POLRI yang bertempat di pengeringan depan Kantor Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku pada Senin (25/6). Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Malra, Sekda Kabupaten Malra, Para Perwira TNI-Polri, kemudian Peserta Long Mars terdiri dari; 1 Pleton Kodim 1503 Tual Malra, 1 Pleton 734, 1 Pleton TNI AL, 1 Pleton TNI AU, 1 Pleton Kompi Brimob Tual, 1 Kompi Brimob BKO Polda Maluku, 1 Kompi Sabhara BKO Polda Maluku dan 1 Pleton Gabungan Personil Polres Maluku Tenggara. Tujuan dari kegiatan ini dimaksudkan untuk menunjukkan sinergitas TNI-Polri dalam melaksanakan pengamanan pilkada dan memberikan rasa aman dan keyakinan kepada masyarakat tentang kekuatan TNI POLRI yang ada di wilayah Malra siap mendukung pelaksanaan Pilkada. Adapun rute star dari Pengeringan Langgur Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Malra, belok kiri jln Hotel Langgur, belok kanan jln Langgur Debut kemudian belok Kanan perempatan Lanud Dumatubun, melewati jln Jendreal Sudirman, belok kanan Jembatan Watdek, belok kiri melewati jln Pattimura Tual dan Finish di Lapangan Lodar El Kecamatan Dullah Selatan Kota Tual. (HumasPoldaMaluku) |
Anggota Yonif 515 Kostrad Amankan Tradisi Baku Pukul Manyapu Mamala dan Morela Posted: 26 Jun 2018 03:00 PM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Tradisi 7 Syawal sejak abad ke 17 yaitu Baku Pukul Manyapu yang sampai dengan saat ini sangat di jaga kelestariannya oleh warga Negeri Mamala dan Negeri Morela, Kabupaten Maluku Tengah yang sampai saat ini mendapat perhatian lebih dari pemerintah, dan juga dapat menarik minat Wisata Lokal maupun internasional Jum'at (22/6). Komandan Pos Mamala Lettu Inf Rahmat Hidayat dan Komandan Pos Morela Serka Dodi SSK I Satgas Pamrahwan Yonif R 515 Kostrad melewati Komandan SSK Kapten Inf Hadi Mukti berkoordinasi dengan komando atas dalam Hal ini adalah Komando Taktis (Kotis)Satgas Yonif R 515 Kostrad terkait dalam hal nya permintaan pengamanan acara Tradisi setahun sekali setiap tanggal 7 bulan syawal yaitu Baku Pukul Manyapu Oleh pemerintah kedua Desa Mamala dan Morela. Kami setiap saat siap gerak jika di butuhkan tambahan Personel untuk mendukung Pos jajaran salah satunya Kali ini mendukung oengamanan acara tradisi di negeri Mamala dan Morela Maluku Tengah, kami berusaha semaksimal mungkin dalam pelaksanaan nya dengan menambahakan sebanyak 14 personel dari Kotis (Komando Taktis) yang di pimpin oleh Kapten Inf Hartanto" Ujar Komadan Satuan Tugas Pamrahwan Maluku Yonif R 515 Kostrad Letkol Inf Syafrudin Saat di temui di Lokasi. Penempatan Personil untuk melaksanakan pengamanan melebur dengan Personel BKO Brimob dari Satbrimobda Maluku yaitu mulai dari Akses masuk Negeri Mamala maupun Morela hingga di dalam tempat acara, kekompakan dan Sinergitas yang tinggi anatra TNI dan Polri sangat di perlukan mengingat Jumlah Animo Masyarakat sangat Besar untuk melihat Acara Tradisi tersebut. Acara yang di mulai pukul 09.00 WIT tersebut sempat beberapa kali di guyur hujan namun hal ini tidak membuat kami surut semangat, melaksanakan pengamanan dan pengawalan demi suksesnya acara, saya selalu cek anggota di setiap titik mereka di tempatkan, dan meyakinkan jangan sampai lengah sehingga hal-hal yang tidak diinginkan bisa terjadi, karena acara ini dihadiri oleh para pejabat Militer maupun dari pejabat Sipil diantaranya Panglima Kodam XVI Pattimura beserta jajaran dan PLT Gubernur Maluku serta jajarannya" Tambah Danki SSK Kapten Inf Hadi Mukti. Kami Mengucapkan terima Kasih dan Penghargaan yang tinggi kepada Satgas Pamrahwan Maluku Yonif R 515 Kostrad yang sudah melaksanakan pengamanan dengan maksimal hingga terlaksananya acara di kedua yaitu Negeri Mamala dan Morela dengan Sukses tidak terjadi hal hal yang diinginkan, semoga Seluruh Anggota Satgas Mendapatkan Keberkahan dari buah kerja keras selama berada di Daerag Tugas" tambah Raja Mamala Bp Ramli Malawat melalui Ketua Panitia Acara Bp. Mansyur Lating di Akhir acara. (Pendam16) |
Suko Pranoto Lepas Kontingen Tim Porad 2018 Kodam Pattimura Posted: 26 Jun 2018 02:30 PM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI/Pattimura, Mayjen TNI Suko Pranoto bertindak sebagai Inspektur pada upacara pelepasan kontingen Tim Porad Kodam XVI/Pattimura, Tahun 2018 bertempat di lapangan upacara Makodam XVI/Pattimura, Kota Ambon pada Senin (25/06). Pangdam dalam sambutanya mengucapkan "Selamat" atas terpilihnya para prajurit, PNS dan Ibu-Ibu Persit yang tergabung dalam Kontingen Porad, yang mewakili Kodam XVI/Pattimura untuk mengikuti kegiatan Pekan Olahraga TNI Angkatan Darat tahun 2018 di Magelang. "Saya merasa bangga kepada kalian dari hasil latihan dan persiapan yang telah dilaksanakan selama ini, diharapkan dapat meraih prestasi yang setinggi-tingginya serta dapat memanfaatkan momentum kegiatan Porad untuk membangun komunikasi, rasa kebersamaan, kekompakan dan soliditas antara PNS, Persit dan prajurit TNI AD. Keberhasilan untuk memenangkan lomba nanti merupakan tantangan yang harus dihadapi melalui kegiatan berlatih dan terus berlatih seperti yang telah kalian lakukan selama ini", kata Pangdam. Sebagai duta-duta Kodam XVI/Pattimura, kepercayaan dan amanah yang telah diberikan oleh Pimpinan hendaknya dijawab dan diwujudkan dengan menampilkan kemampuan terbaiknya. Untuk itu, dengan senantiasa memohon rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, bangun dan tingkatkan terus semangat, tekad, sportivitas dan mentalitas untuk tampil menjadi yang terbaik. Sebelum mengakhiri sambutannya Pangdam menekankan beberapa penekanan antara lain Pertama, bulatkan tekad dan semangat kalian semua untuk mencapai prestasi yang terbaik secara optimal, dengan menumpahkan seluruh daya dan upaya serta kemampuan yang kalian miliki secara total. Kedua, pelihara dan tingkatkan terus kemampuan yang kalian miliki, konsentrasi dan tinggalkan sementara kepentingan pribadi maupun keluarga demi kebanggaan kita bersama. Ketiga,jaga nama baik Kodam XVI/Pattimura, dengan selalu menjunjung tinggi sportivitas, disiplin dan mematuhi semua peraturan lomba yang telah ditentukan. Keempat, gelorakan terus semangat juang dan siapkan mental bertanding yang kuat dengan sikap dan jiwa pantang menyerah, serta jaga kesehatan kalian semua dengan sebaik-baiknya. (Pendam16) |
Said Assagaff Ajak Nikmati Momen Spiritual Selama Ramadhan Posted: 26 Jun 2018 01:13 PM PDT AMBON, LELEMUKU.COM – Gubernur Maluku Said Assagaff menyebutkan, selama bulan suci Ramadhan, tentu banyak pengalaman dan kenangan spiritual yang dialami secara bersama-sama. Bahkan dapat dikatakan bulan suci Ramadhan merupakan momentum untuk merasakan bagaimana nikmatnya melakukan "pendakian-pendakian" spiritual. "Kita mulai dengan makan sahur secara bersama-sama, dengan keluarga maupun teman. Shalat Tarawih berjamaah di masjid, kadang juga di rumah dengan keluarga, Bertadarus Al Quran di masjid maupun di rumah, juga I'tikaf di masjid, serta berbagi menyantuni kaum yang lemah hingga buka puasa bersama," ungkap Gubernur Assagaff pada acara Halal Bihalal Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku yang digelar di Gedung Islamic Center Ambon, Senin (25/6).. Tentu saja, sebut Assagaff, ini menjadi hal yang menarik. "Semua pengalaman spiritual yang kita rasakan itu tidak bisa dilelepaskan dari dimensi-dimensi sosial. Karena hampir semua ibadah yang kita laksanakan selalu berjama'ah, dan selain pengalaman spiritual itu, tidak hanya Hablun Minallah saja, tetapi juga dimensi Hablun Minannas," ucapnya Menurutnya, semua pengalaman-pengalaman spiritual itu sangat sarat dengan nilai-nilai sosial, dan kebersamaan maupun puncak dari pelaksanaan ibadah puasa itu, dimana semua umat Islam diwajibkan menggenapkan bilangannya dengan mengeluarkan zakat. "Saya yakin semua sudah mengeluarkan zakat, karena kalau tidak, puasa kita tidak diterima oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," jelas Assagaff sembari menambahkan berpuasa juga sebagai media untuk melatih kepekaan dan komitmen sosial untuk berbagi kepada sesama, terutama terhadap orang-orang yang lemah. Demikian halnya, lanjut Assagaff, menyambut hari raya Idul Fitri, tradisi mengucapkan Minal-ai'din wal-faizin, sambil bermaaf-maafan dengan keluarga dan lingkungan tanpa membedakan latar belakang kelompok, suku dan agama. "Kemudian juga disambung dengan serangkaian acara Halal bi Halal, seperti yang kita laksanakan saat ini. Inilah khazanah kearifan lokal dan kecerdasan lokal kita di Indonesia yang sangat khas, dalam rangka merawat dan merajut pertalian sejati kehidupan berbangsa bernegara dalam spirit Bhineka Tunggal Ika," paparnya. Untuk itu, dirinya berharap, dengan ibadah puasa yang telah dilaksanakan akan dapat menjadi tonggak untuk bermusahabah, merefleksi, belajar untuk menjadi sumber kasih sayang, menjadi sumber kedamaian, sumber kesejahteraan dan sumber keadilan terutama sekali sumber kebaikan untuk sesama manusia. "Karena itu selaku, Gubernur Maluku, ijinkan saya mengingatkan katong samua orang basudara untuk terus melindungi diri, melindungi keluarga dan melindungi masyarakat dari berbagai ancaman kejahatan yang merusak moral dan menghancurkan keutuhan bangsa kita dewasa ini," tandas Assagaff. Pada kesematan tersebut, Assagaff yang baru usai menjalani masa cuti sejak 15 Februari dan kembali menjalankan tugas sebagai Gubernur Maluku, terhitung 24 Juni ini, mengaku kangen dengan Aparatur Sipil Negara (ASN). Rasa kangen itu, lantaran pencalonan kembali dirinya sebagai kandidat Gubernur Maluku periode 2019 – 2023, yang sesuai dengan aturan, maka dirinya tidak dapat bersentuhan dengan birokrasi selama masa cutinya. "Selama empat (4) bulan satu (1) minggu, saya harus menjalani cuti di luar tanggungan negara, tidak boleh menggunakan fasilitas negara, dan itu sudah saya laksanakan optimal. Dan hari ini untuk pertama kalinya, setelah selesai masa cuti, saya bisa ketemu lagi dengan ASN," tutur Assagaff terharu. Acara Halal Bihalal tersebut juga dirangkaikan dengan pengumuman pemenang Lomba Kebersihan Masjid dan Gema Takbiran dalam rangka semarak Idul Fitri 1439 Hijriah, yang digelar oleh Panitia Hari-Hari Besar Islam (PHBI). Untuk para pemenangnya selain memperoleh piala, sertikat, Pemprov Maluku juga memberikan bantuan berupa uang pembinaan kepada masing-masing pemenang lomba yang diserahkan oleh Gubernur.(HumasMaluku) |
Korem Binaiya Gelar Latbakjatri di Waiheru Posted: 26 Jun 2018 01:00 PM PDT WAIHERU, LELEMUKU.COM - Guna meningkatkan kemampuan prajurit dalam pengguna Senjata Api (senpi). Komando Resor Militer (Korem) 151/Binaiya menggelar Latbakjatri (Latihan Menembak Senjata Ringan ) program kerja Triwulan II 2018, yang diikuti 85 personel. Bertempat dilapangan tembak Yonif 733/Masariku, Desa Waiheru, Kecamatan Baguala, Kota Ambon pada Senin (25/6). Dalam pelaksanaannya prajurit Korem 151/Binaiya dipimpin langsung oleh Dankima Korem 151/Binaiya, Kapten Inf I Dewa Agung sebagai (Danlat) pada latihan menembak senjata ringan dan pistol pada Triwulan II TA. 2018. Adapun latihan menembak yang di laksanakan oleh seluruh Prajurit Korem 151/Binaiya di bagi menjadi 9 gelombang untuk senapan dan 4 gelombang untuk pistol yang langsung di awali oleh Pasi Intel Rem 151/Binaiya, Mayor Kav Dicky Prasojo,S.H. Latihan tersebut digelar dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan menembak senjata senapan dan pistol prajurit Korem 151/Binaiya agar mampu mencapai standar kualitas serta senantiasa belajar dan berlatih dalam mengenal dan mengetahui karakteristik senjata yang akan digunakan agar nantinya dalam pelaksanaannya dapat berhasil dengan baik. (Pendam151) |
Diskominfo MTB Gelar Temu Bakohumasda Posted: 26 Jun 2018 10:49 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku menggelar "Temu Humas" bersama seluruh kehumasan pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Instansi dan Unit Kerja di Kepulauan Tanimbar. Hal ini menindaklanjuti Keputusan Bupati MTB Nomor 555-310 Tahun 2017 tentang Pembentukan Badan Koordinasi Kehumasan Daerah (Bakohumasda) serta dalam rangka membicarakan beberapa hal terkait optimalisasi fungsi dan peran kehumasan daerah. Dalam arahan Sekretaris Diskominfo, N. Louloulia, S.Pi., M.Si mewakili Kepala Diskominfo, A. Songupnuan, ST mengatakan rapat koordinasi Bakohumasda merupakan rapat yang sangat penting karena Bakohumasda merupakan wadah yang disiapkan guna membantu Bupati dalam menyampaikan informasi antara Pemerintah Daerah (Pemda) hingga ke masyarakat. "Ini merupakan pertemuan perdana kita, Semoga pertemuan ini akan menghasilkan berbagai hal yang nanti akan kita sepakati bersama dan menjadi acuan kita untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita dalam Bakohumasda kedepan," kata dia di Ruang Pertemuan Biara MSC Saumlaki, pada Selasa (26/6). Ia pun berharap Bakohumasda dapat bekerja saling bergandengan tangan dalam menyampaikan informasi demi pembangunan Kepulauan Tanimbar dan bersama-sama sepakat dalam menangkal informasi yang tidak benar atau informasi hoax. "Bakohumasda adalah ujung tombang informasi. Bakohumasda dapat mengambil peran sehingga bisa menyampaikan hal-hal atau data-data yang benar terkait demi menangkal hoax yang terjadi selama ini," harap N. Louloulia. Usai arahan, acara berlanjut dengan paparan tentang kondisi perkembangan humas di MTB oleh Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik dan Statistik, W. P. Angwarmase, ST. Kemudian sesi diskusi yang membahas tentang fungsi dan peran humas di setiap instansi dan setiap unit kerja baik di lingkup pemerintah maupun swasta. (Anna Aurmatin) |
Zeth Sahuburua Minta ASN Berikan Inspirasi dan Inovasi Posted: 26 Jun 2018 10:30 AM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Seorang pemimpin harus memiliki kredibilitas dan reputasi membanggakan agar mampu memberikan inspirasi dan motivasi untuk bersemangat dan bangkit bersama dengan inovasi baru, dan membuat setiap orang menyadari bahwa perubahan itu penting. Demikian dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua saat Menutup Diklat Kepemimpinan Tingkat III yang berlangsung di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia BPSDM) Provinsi Maluku, Kota Ambon pada Sabtu (23/6). "Memotivasi dan menginspirasi setiap orang dalam setiap detik di kehidupan mereka, untuk bersemangat dan bangkit bersama dengan inovasi baru, dan membuat setiap orang menyadari bahwa perubahan itu penting, untuk mengubah hal yang tertinggal zaman dengan hal-hal baru yang sesuai peradaban saat ini," ujarnya. Sahuburua memesan agar peserta Diklat yang berasal dari Aparatur Sipil Negara dari Lingkup Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, Maluku Tenggara, Buru, Buru Selatan dan Kota Ambon ini, sekembalinya ke tempat tugas, dapat membangun tekad untuk memperbaiki, mengoreksi cara berpikir dan cara memandang persoalan,. "Mungkin dulunya lebih banyak dilihat dari kepentingan sendiri, instansi dan sektornya. Marilah kita mencoba melihat persoalan secara lebih utama dari perspektif kepentingan publik yang lebih besar," pesannya Lanjutnya, hal ini penting agar dapat membangun komitmen bersama tingkatkan semangat dan keberanian mengambil tindakan dan resiko dalam rangka menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi kepentingan publik. Pelaksanaan Diklat Kepemimpinan Tingkat III merupakan implementasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri dan Nomor 13 Tahun 2002 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri dalam jabatan struktural. Dengan demikian, terangnya, pengembangan kompetensi aparatur negara telah menjadi agenda penting saat ini dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan, dan pembangunan. "Hal ini menjadi lebih bernilai strategi pada konteks jabatan struktural. Saya memfokuska pada jabatan struktural, mengingat kedudukan dan peran saudara-saudari yang diharapkan dapat menjadi designer, pendorong, inspirator, dan teladan dalam organisasi. "Untuk kebutuhan kompetensi tersebut, dan kaitannya dengan kualitas pimpinan, saudara-saudari telah secara optimal melalui ke empat agenda pembelajaran Diklat," tukas Sahuburua. Ke empat agenda pembelajaran tersebut, terangnya, merupakan satu kesatuan yang utuh dan dimaksudkan untuk melahirkan pimpinan aparatur yang professional dan kader pimpinan bangsa yang handal dan terpercaya. "Serta memahami berbagai permasalahan yang dihadap bangsa, dan kemudiann mencari dan menemukan solusi secara komprehensif dan terpadu," tandas politisi Partai Golkar ini. (DiskominfoMaluku) |
Said Assagaff Minta KPU, Bawaslu dan Panwaslu Netral Selama Pilkada Posted: 26 Jun 2018 10:20 AM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Menjelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada tanggal 27 Juni 2018, Gubernur Maluku, Said Assagaff meminta agar penyelenggara pesta demokrasi dapat netral dan menghindari keberpihakan dan penyalahgunaan wewenang selama melaksanakan tugas. "Hal penting yang mesti dikawal saat ini adalah, jalannya pelaksanaan pilkada serentak, baik Pilkada Provinsi Maluku, Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual, karena akan menentukan masa depan pemerintahan untuk 5 (lima) tahun yang akan datang " ujar Gubernur Assagaff, sesaat setelah acara Serah Terima Pelaksanaan Tugas antara dirinya dengan Pelaksana Tugas Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua yang berlangsung di lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Sabtu (23/6). Lebih lanjut dia katakan, atas nama pemerintah dan masyarakat Maluku, dirinya ingin menghimbau kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) maupun Panwaslu di tingkat provinsi dan kabupaten/kota agar berdiri tegak, setegak-tegaknya di atas ketentuan dan aturan-aturan yang berlaku. "Hindari keberpihakan dan penyalahgunaan wewenang. Sebab saudara-saudara akan diperhadapkan dan harus mempertanggungjawabkan pekerjaan, baik itu kepada institusi yang berwenang, kepada masyarakat dan terlebih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa," tutur Assagaff. Dirinya meminta agar pihak yang berwewenang memperhatikan berbagai hal-hal teknis yang ada di lapangan, dengan memberi pencerahan dan arahan secara tegas, independen, profesional kepada semua petugas pelaksana di seluruh tingkatan, mulai dari jajaran internal KPU dan Bawaslu sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). "Saya menaruh perhatian kepada KPU dan Bawaslu, Panwaslu dan jajarannya, yang selama ini telah menunjukan kinerja yang konsisten dan terukur. Saudara-saudara tentu telah meletakan cara-cara berdemokrasi yang jujur, adil dan bermutu," ucap Assagaff. Pengalaman penyelengaraan pada pilkada-pilkada sebelumnya, mauupun pilkada di daerah lain di Indonesia harus menjadi pelajaran berharga.Ini penting disampaikan, mengingat, bahwa Maluku dimasukan sebagai salah satu provinsi dengan kategori daerah rawan konflik pilkada oleh Bawaslu Pusat. "Ini sinyal dan peringatan. Karena itu harus disikapi dengan benar dan juga ditindaklanjuti dengan cara yang benar-benar pula," ingat Assagaff. Berkaitan dengan hal tersebut, dirinya juga meminta kepada aparat keamanan untuk benar-benar memegang teguh Tribrata dan Catur Prasetya maupun Sapta Marga serta sumpah prajurit. "Itu adalah komitmen serta integritas diri yang mesti saudara-saudara pegang teguh. Sebab dari situlah harkat dan martabat sebagai seorang penjaga Negara dipertaruhkan. Dan di sanalan terletak sumber perjuangan dan nilai-nilai kejuangan yang mulia bagi negara bangsa dan daerah," ujar Assagaff. Untuk para bupati/walikota, dirinya juga berharap dapat berkoordinasi dan mengawasi setiap perkembangan situasi keamanan dan ketertiban umum memasuki masa tenang, terutama pada hari pencoblosan maupun pada saat perhitungan suara. "Pemerintah daerah (Pemda) tidak punya kewenangan untuk mengintervensi hal-hal teknis yang menjadi wilayah kerja penyelenggara, tetapi pemda wajib memfasilitasi dan mengkoordinasi instansi atau lembaga-lembaga manapun demi kusuksesan dan kelancaran penyelenggaraan pilkada di masing-masing kabupaten/kota," paparnya. Karena itu, menurut Assagaff, bila dibutuhkan, lakukanlah rapat-rapat koordinasi dengan instansi terkait guna menjamin penciptaan situasi dan kondisi yang kondusif, sehingga memungkinkan masyarakat pemilih dapat menggunakan hak politik mereka secara baik, aman, lancar, bebas intimidasi dan demokratis. Sebelumnya, Plt Gubernur Maluku yang adalah Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua dalam sambutannya menjelaskan, sesuai konstitusi yang diamanatkan sebagai Plt Gubernur Maluku, maka dirinya telah menjalankan 5 tugas dan wewenang utama yakni, memimpin pelaksanaan Urusan Pemerintahan, memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat, memfasilitasi penyelenggaraan Pilkada di daerah serta menjaga netralitas Pegawai Negeri Sipil, melaksanakan pembahasan Ranperda, melakukan pengisian dan pergantian pejabat, yang keseluruhannya telah diupayakan dapat terlaksana secara efektif, efisien dan seoptimal mungkin. Diakuinya, berkaitan dengan situasi keamanan semasa kampanye, dimana ditandai naiknya suhu politik maupun "gesekan" di tataran masyarakat, akan tetapi situasi dan kondisi keamanan dan ketertiban di Maluku tetap terjaga dengan baik, berkat dukungan aparat keamanan baik TNI maupun Polri serta peran serta seluruh elemen masyarakat. Selaku Plt dirinya juga terus melakukan koordinasi dan konsolidasi terkait dengan penyelenggaraan pilkada baik pilkada Gubernur/Wakil Gubernur maupun pilkada Bupati/Wakil Bupati Maluku Tenggara dan pilkada Walikota/Wakil Walikota Tual. "Kami terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan pihak KPU maupun Bawaslu/Panwaslu yang mana puncak telah digelar Rapat Koordinasi Persiapan Pilkada Serentak Tahun 2018 dengan melibatkan KPU, Bawaslu/Panwaslu, Polda Maluku, Kodam XVI Pattimura maupun seluruh Bupati/Walikota yang diberi kesempatan untuk menyampaikan kondisi kesiapan masing-masing daerah, dan semua kabupaten/kota di Provinsi Maluku sudah siap menyelenggarakan Pilkada," terang Sahuburua. Sedangkan terkait dengan aturan menjaga netralitas Birokrasi di pilkada, pihaknya juga telah mempertegas pada setiap kesempatan pembinaan, dengan memerintahkan kepada Pejabat yang membidangi kepegawaian agar bertindak profesional dan sesuai aturan apabila ditemui pelanggaran. "Untuk itu dapat saya sampaikan bahwa, sampai saat ini belum ada laporan pelanggaran serius netralitas ASN yang harus ditindaklanjuti," ungkapnya. Terkait pelaksanaan urusan pemerintahan, Sahuburua katakan, koordinasi dan konsolidasi terus diperkuat melalui OPD masing-masing dengan cara merealisasikan program kerja secara efektif dan efisien, mendorong penguatan peran strategis, mengupayakan kerja yang inovasi, menciptakan peluang investasi, menambah daya saing daerah dari ekspor daerah serta menjaga pertumbuhan ekonomi daerah. "Untuk beberapa moment strategis dalam hubungan kemitraan dengan DPRD Provinsi Maluku kami laksanakan termasuk penyampaian Pertanggungjawaban Keuangan TA. 2017 yang telah ditetapkan sebagai PERDA, dan sekaligus mendapatkan apreasisi OPINI oleh BPK pada Kategori Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Ini prestasi membanggakan yang tekah 3 kali berturut-turut kita raih dalam masa kepemimpinan Maluku 2014-2019," tandas Sahuburua. Hadir dalam acara tersebut, Pangdam XVI Pattimura, Mayjen Suko Pranoto, Wakapolda Maluku Brigjen Pol. Ahmad Wiyagus, Pimpinan KPU/Bawaslu, Panwaslu, Ketua DPRD Maluku, pimpinan OPD lingkup Provinsi Maluku. (DiskominfoMaluku) |
Tradisi Pukul Sapu di Mamala dan Morela Jadi Penggerak Wisata Posted: 26 Jun 2018 09:55 AM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua mengharapkan Tradisi Pukul Sapu atau Baku Pukul Manyapu, yang berlangsung setiap 7 Syawal di Desa Mamala dan Morella, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku diharapkan bisa berkembang menjadi salah satu lokomotif penggerak sektor pariwisata di Maluku. "Melalui khasanah budaya tradisional ini, selain mampu menyatukan berbagai elemen masyarakat, dampaknya juga dapat meningkatkan arus kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri," ujar Sahuburua pada acara Pesta Buday Atraksi Pukul Sapu Lidi di Negeri Mamala, Jumat (22/6). Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, sebut Sahuburua, memberikan apreasiasi kepada masyarakat, yang mampu menjaga dan melestarikan budaya yang sudah ada sekitar abad XVII ini. Budaya pukul sapu lidi kata Sahuburua, memiliki nilai historis, antara lain dalam rangka mengenang perjuangan Kapten Tulukabessy beserta pasukannya melawan penjajahan VOC Belanda dalam perang Kapahaha (1643-1646 M), dimana perang ini untuk mempertahankan Benteng Kapahaha dari serbuan penjajah VOC yang ingin mendirikan markas VOC atau Kongsi Dagang Belanda di Teluk Sewatelu, Ambon. "Pada konteks ini dapat dipahami, sesungguhnya budaya pukul sapu lidi memiliki nilai-nilai kejuangan, keberanian, kebersamaan dan persaudaraan yang sangat tinggi," ucapnya. Sejatinya, kata Sahuburua, sebagai anak cucu yang mewarisi budaya ini, khususnya masyarakat Mamala dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya momentum atraksi ritual tersebut sebagai modal sosial kultural dalam rangka membangkitkan kembali semangat heroisme dan cinta tanah air, keberanian memperjuangkan hak dan kebenaran, kerelaan berkorban untuk kepentingan banyak orang, serta kelapangan jiwa untuk hidup bersama dalam bingkai NKRI dan Kebhinekaan Tunggal Ika. Dalam momentum ini, dirinya mengajak agar masyarakat untuk merevitalisasi dan menghidupkan kembali nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi ini. Sebab jika, nilai-nilai luhur yang terkandung dalam budaya sapu lidi ini hilang, maka sangat mungkin akan terjebak pada ritual yang kering dan hampa nilai atau absurd, dan secara sosiologis biasanya menimbulkan benturan kepentingan serta tubrukan-tubrukan sosial yang berakhir dengan konflik dan kekerasan. "Sebaliknya jika, kita mampu mengawal dan mentranformasikan nilai-nilai yang di kandungnya, saya yakin wisata budaya sapu lidi ini akan semakin diminati oleh banyak orang, khususnya wisatawan, baik itu wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara, sehingga secara ekonomi dapat meningkatkan income masayarakat untuk hidup sejahtera," tutur Sahuburua. Untuk itu, dirinya juga berharap, agar media massa dapat membantu memberitakan kepada masyarakat dunia bahwa Maluku, khususnya negeri Mamala saat ini, bukan lagi daerah konflik, tetapi telah bertransformasi menjadi daerah yang sangat aman, tempat bersemayam nilai-nilai kasih sayang hidup orang basudara. "Karena itu, atraksi budaya pukul sapu ini harus dipromosikan hingga mendapat tempat dan dikenal luas secara nasional maupun internasional, karena dampaknya tidak hanya mendatangkan devisa bagi daerah, namun juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Dua desa masing-masing Desa Mamala dan Desa Morela," ucapnya. Sementara itu, di tempat terpisah, Sekretaris Daerah Maluku, Hamin Bin Thahir saat menghadiri acara dengan atraksi yang sama di Desa Morella, mengatakan, Maluku sebagai negeri Al-Mulukh, negeri raja-raja menyimpan kekayaan adat budaya yang melimpah. "Adat dan budaya itu patut dirawat dan dilestarikan sebagai pusaka hidup dari generasi ke generasi," ungkap Thahir. Disebutkan, Negeri Morella dan negeri-negeri di Jazirah Leihitu memiliki tradisi dan adat yang patut diapresiasi, sebab ditengah gencarnya modernisasi dan globalisasi, namun tradisi adat Pukul Manyapu ini masih tetap bertahan dan eksis. " Itu berarti Pemerintah Negeri dan masyarakat adat memiliki ketahanan dan kekompakan dalam menjaga dan merawat praktek-praktek adat yang merupakan pusaka hidup," terangnya. Wakil Bupati Maluku Tengah, M. Leleury dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah kabupaten Maluku Tengah selalu memgapresiasi dan akan terus mendukung pesta budaya atraksi pukul sapu lidi ini sebagai upaya melestarikan budaya dan adat istiadat serta nilai-nilai patriotism dan nilai-nilai agama untuk menunjang kelancaran dan keberhasilan pembangunan di negeri dan daerah serta pembangunan nasional. "Untuk itu saya berharap agar masyarakat adat dan ahli waris di negeri Morella kiranya tetap peduli dalam memelihara dan melestarikan budaya pukul sapu lidi dengan sebaik-baiknya," ungkap Leleury. Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus menghargai dan melestarikan adat istiadat dan budaya, memelihara keamanan dan ketertiban, menjalin silaturahmi, menjadi pelopor dalam memantapkan toleransi hidup umat beragama serta berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Hadir dalam pesta budaya atraksi Pukul Sapu Lidi di Desa Mamala dan Morella, Kabupaten Maluku Tengah, Muspida Maluku, Forkopimda, Wakil Bupati Maluku Tengah M.Leleury, Tokoh-tokoh masayarakat, tokoh adat, Said Assagaff, Mantan Bupati Maluku Tengah Abdullah Tuasikal (DiskominfoMaluku) |
Petrus Fatlolon Bersihkan Asrama SMAN Unggulan Saumlaki Posted: 26 Jun 2018 09:00 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH kerahkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) MTB untuk membersihkan lokasi asrama dari siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Unggulan Saumlaki, pada Selasa (26/06). Menurut rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya, kegiatan ini dilakukan mengingat lokasi sekolah tersebut yang tepat berada di pusat pemerintahan Kepulauan Tanimbar. "Bupati MTB bersama seluruh pimpinan SKPD dan Staf melakukan Kerja bakti membersihkan lokasi Asrama siswa SMA Negeri Unggulan Saumlaki, mengingat lokasi tersebut berada tepat di pusat pemerintahan," kata rilis itu. Kegiatan tersebut diawali dengan apel gabungan tepat pukul 08.00 WIT di halaman Kantor Bupati MTB, yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Piterson Rangkoratat, SH. (Laura Sobuber) |
Petrus Fatlolon Tinjau Pantai Cinta Kasih Posted: 26 Jun 2018 08:15 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH bersama pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, Camat Wertamrian dan Kepala Desa (Kades) Tumbur meninjau pantai cinta kasih, yang terletak di antara Desa Tumbur, Kecamatan Wertamrian dan Desa Wowonda, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel), pada Senin (25/06). Menurut rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya, hal tersebut dilakukan untuk menambah rekomendasi pantai wisata di Kepulauan Tanimbar. Dari tinjauan itu jika memenuhi syarat, maka akan ditindak lanjuti oleh Pemerintah Daerah (Pemda) sebagai destinasi wisata baru di Bumi Duan Lolat. "Sebagai referensi untuk pengembangan wisata pantai. Jika memenuhi syarat maka ke depan akan dikembangkan oleh Pemerintah Daerah sebagai destinasi wisata baru," kata rilis itu. Hal ini diapresiasi oleh salah satu warga Desa Tumbur, Ais Malindar, yang berkomentar mendukung kinerja dari Kepala Daerah tersebut. "Perfect, Kami siap mendukung dan terus mendukung segala progress yang direncanakan. Terima kasih atas segalanya bagi desaku tercinta, Amtufu – Tumbur," kata dia. Sementara akun lain, Ferdy Seralurin berharap semoga yang dilakukan orang nomor satu di Bumi Duan Lolat ini bukan hanya sebatas peninjauan saja tetapi bisa ditindak lanjuti dengan langkah konkrit dan terobosan lebih demi kemajuan pariwisata di MTB. "Semoga tidak terbatas survey saja, tapi butuh langkah konkrit dan terobosan lebih untuk kemajuan pariwisata di MTB. Potensi sangat besar, entah spot wisata atau wisata budayanya, tapi MTB masih ketinggalan dengan beberapa kabupaten di Maluku. Jangan saja Pak Bupati yang bertindak seperti ini, tapi mana kadis pariwisatanya," harap dia. (Laura Sobuber) |
Pemkab MTB Launching Program Bedah Rumah di Tanimbar Utara Posted: 26 Jun 2018 07:40 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) terus berupaya melakukan perbaikan sarana dan prasarana pada wilayah permukiman masyarakat yang tidak laik huni, dengan tujuan meningkatkan kwalitas hidup masyarakat yang lebih baik. Salah satu diantarnya adalah program bedah rumah (PBR). Bupati MTB, Petrus Fatlolon, dalam kesempatan kunjungan kerja ke Kecamatan Tanimbar Utara (Tanur) telah melaunching PBR bagi masyarakat tidak berpenghasilan di Desa Ridol dan Ritabel, pada hari Kamis, (14/6). "Kalau di Larat ini kita bangun baru dua unit rumah, bukan bedah, kalau bedah ada bagian-bagian tertentu saja diperbaiki. Tetapi yang kita bangun ini dimulai dari fondasi. Sedangkan untuk masyarakat tidak berpengahasilan yang belum kebagian akan ditangani dinas terkait seperti Dinas Sosial dan PU tetapi dua rumah yang saya lihat ini memang betul-betul harus segera ditangani," ujar bupati. Selain bangun baru dua rumah di desa Ridol dan Ritabel, pemda juga melakukan renovasi Pasar Larat, khususnya pada bagian atap yang sudah rusak. "Pasar ini sudah mendesak ya, karena kalau hujan para pedagang basah kuyub di sini dan jualan mereka itu pada rusak semua, dan ini pedagang yang 100 persen orang Tanimbar, datang dari Lamdesar Timur, Lamdesar Barat dan desa desa disekitar kecamatan Tanimbar Utara. Bayangkan kalau hujan, jualan mereka basa, akhirnya ya saya putuskan untuk kita swadaya pakai biaya perjalanan dinas yang ada. Kita tidak tidur di hotel tapi kita tidur di Mes, supaya biaya perjalanan dinas itu kita pakai untuk beli bahan," lanjut Bupati. Menjawab pertanyaan program bedah rumah di kecamatan lain kata bupati, sudah diprogramkan dinas terkait, namun khusus di Teneman, Kecamatan Wuarlabobar direncanakan akan dibangun 14 rumah baru, bagi masyarakat disan. "Kita rencana tahun depan Musrenbang tingkat Kabupaten itu dilaksanakan di Tenaman, kita bangun baru disana sekitar 14 unit rumah. Mengapa kita bangun baru, karena di sana rumahnya itu masih lantai tanah, dindingnya dari bambu dan atapnya masih daun kelapa," ungkap Bupati. Menurut Bupati, rumah masyarakat tersebut merupakan penyebab dari tingginya tingkat kemiskinan di Kabupaten Maluku Tenggara Barat, karena itu pemerintah daerah terus berupaya menggalakan berbagai program pembangunan guna mengentaskan kemiskinan dimaksud. Sementara itu Camat Tanimbar Utara, Daniel Sabono, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah karena dengan menperhatikan kondisi riil di Kecamatan Tanimbar Utara untuk membedah rumah. "Kami sebagai pemerintah kecamatan atas nama seluruh warga kecamatan di Bumi Lelemuku, dengan melihat dan ikutserta bapak bupati terlibat aktif berpartisipasi membangun rumah masyarakat miskin, di Kecamatan Tanut, khususnya di desa Ridol dan Ritabel. Karena itu semua masyarakat begitu tulus menyambut niat baik dan bergembira karena Pak Bupati telah mengaktualisasikan bahkan mengimplementasikan Visi Misi dalam pemerintahan lima tahun ke depan," ujar Sabono. Dia berharap, program bantuan bangun baru rumah masyarakat tersebut, tidak sebatas pada jumlah unit rumah, namun akan terus meningkat. "Kami percaya sungguh, bahwa bukan hanya sebatas tadi saja, bedah rumah dilakukan untuk dua unit rumah, tetapi ini terus ditingkatkan guna mendorong tumbuh kembangnya partisipasi masyarakat, dan bagaimana masyarakat ada dalam kebersamaan membangun sebuah dinamika pembangunan dengan senantiasa bergotong –royong," harap Sabono. Untuk diketahui bahwa, bedah rumah dan bangun baru rumah merupakan program Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Daerah yang dananya bersumber baik dari BUMN maupun BUMD. Proses pekerjaan bangun baru dua unit rumah di Larat dengan luas bangunan 6 x 6 m2 itu, hingga rampung membutuhkan waktu 6 hari serta melibatkan sejumlah tenaga pegawai pemda dan anggota Koramil Larat, untuk mempercepat pekerjaan fisik bangunan tersebut. (DiskominfoMTB) |
Kodim 1502 Selenggarakan Tanam Padi Perdana di Simalouw Posted: 26 Jun 2018 06:38 AM PDT SIMALOUW, LELEMUKU.COM - Komando Distrik Militer (Kodim) 1502/Masohi menyelenggarakan acara tanam padi perdana dalam rangka program ketahanan pangan untuk mendukung Pemerintah Daerah guna memperkuat ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Dusun Simalouw KM 7, Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku pada Senin (25/6). kegiatan ini dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan bagi masyarakat yang berkaitan dengan menunjang ketahanan pangan terhadap bahaya proxy war serta untuk menunjang kesejahteraan rakyat. "Kegiatan ini juga merupakan kegiatan yang mendukung program pemerintah dalam mempertahankan kondisi sosial dan ketahanan pangan di wilayah," pungkas Letkol Inf Hari Sandhi Chrishandoko, S.Sos. Bupati Malteng H. Tuasikal Abua SH dalam sambutanya mengucapkan terima kasih kepada Dandim 1502/Masohi beserta anggota atas kerja keras hingga terselenggaranya kegiatan tanam padi perdana saat ini yang mana kegiatan ketahanan pangan sangat bermanfaat dalam menunjang kebutuhan pangan dan gizi sebagai pilar perekonomian bagi masyarakat di wilayah masing-masing. Lahan tanaman padi yang dikerjakan oleh Kodim 1502/Masohi seluas 6 Ha dan merupakan lahan sawah pertama kali di Kec. Amahai dan Lahan tersebut sebelumnya merupakan lahan tidur yang belum dimanfaatkan. Kegiatan penanaman secara simbolis diantaranya penanaman padi, pembibitan serta pengecekan sistem Irigasi. Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Malteng, H.Tuasikal Abua SH, Danbrigif 27/Nusa Ina, Letkol Inf Mustakim, Kapolres Malteng AKBP, R. Arthur.L.Simamora S.Ik, dan Kajari Masohi diwakili oleh Victor Mailoa SH.(Penrem151) |
Petrus Fatlolon Gelar Apel Sambut Pilkada Maluku 2018 Posted: 26 Jun 2018 06:09 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku Petrus Fatlolon, SH., MH menggelar apel gabungan bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Tahun 2018, pada Senin (25/6). Menurut rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya, Bupati Fatlolon menghimbau agar seluruh ASN menunjukan sikap netral dalam memasuki masa tenang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Maluku 2018. Secara khusus Ia meminta para ASN agar memanfaatkan kesempatan Pilgub ini sebaik-baiknya dengan memberikan hak suara masing-masing serta tidak terlibat pada politik praktis. "Dapat memberikan hak suaranya serta tidak terlibat politik praktis," kata dia saat menyampaiakn arahan. Bupati menegaskan bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait supaya tidak memberikan data-data yang berhubungan dengan kependudukan maupun pemerintahan kepada siapapun juga, yang tidak berkepentingan tanpa arahan pimpinan. Selanjutnya Ia berharap agar proses penyelenggaraan Pilgub Maluku ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan damai. "Semoga Penyelengaraan Pemilihan Gubernur Maluku dapat Berjalan dengan lancar,aman dan damai," harap Bupati Fatlolon. (Laura Sobuber) |
Camat dan Kepala Desa Harus Sukseskan Pilkada 2018 Posted: 26 Jun 2018 05:54 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH meminta agar para camat dan kepala desa di kabupaten tersebut dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan cara menyukseskan jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku 2018-2023. Hal ini diungkapkan bupati saat melantik Camat Nirunmas, Pejabat Kepala Desa Arma dan Pejabat Kepala Desa Alusi yang baru pada Selasa (25/6) pukul 10.25 WIT di Lobi Lantai II Kantor Bupati MTB, Jln Ir. Soekarno, Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan. "Khusus untuk Kecamatan Nirunmas pada saat ini ada pergantian Camat dan dihadapkan dengan tantangan terdekat yakni pelaksanaan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku," ujar dia saat memberikan sambutan. Kepada camat yang baru Ir.Adrianus Demianus Sabono, ia mengatakan tantangan tersebut harus dihadapi dengan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat sehingga kendala-kendala yang dihadapi para petugas pelaksana pemilihan umum dapat berjalan dengan baik. "Untuk itu saya berharap agar Camat Nirunmas yang baru saja dilantik untuk segera diserahterimakan pada sore hari ini supaya bisa melaksanakan fungsi tugas pemerintahan di Kecamatan Nirunmas supaya tidak terjadi kavakuman pelaksanaan pemerintahan maupun pelayanan publik," kata Bupati. Selanjutnya kepada dua pejabat kepala desa yang baru saja dilantik yakni Feri Silety sebagai Pejabat Kepala Desa Arma, Kecamatan Nirunmas dan Vitalis C Batlayeri, SH sebagai Pejabat Kepala Desa Alusi Batjas, Kecamatan Kormomolin agar dapat mendukung penyelenggaran pilkada dengan baik dan tuntas. "Kepada Pejabat Kepala Desa yang baru dilantik dimintah untuk memastikan penyelenggaraan Pilkada di Desanya dapat berjalan dengan baik, aman, lancar, tertib dan demokratis serta dapat melakukan penyesuaian di Desanya agar penyelenggaraan pemerintahan di Desanya dapat berjalan dengan baik," imbau dia. Selain Bupati, pelantikan ini dihadiri oleh beberapa pejabat diantaranya Wakil Bupati Agustinus Utuwaly, S.Sos, Sekretaris Daerah Piterson Rangkoratat, SH, Asisten Bidang Pemerintahan Yohanis Batseran, S.Sos, Asisten Bidang Administrasi Umum Rynhard Salmart Matatula, SP, M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Masyarakat Ir. Agustina Frisand Lerrick, M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Drs.Adolf Hilkia Lokra, Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah MTB, Somalay Batlajery, S.STP dan Kabid Pengembangan SDM pada Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan SDM, Adam Sainyakit. (Albert Batlayeri) |
Yoksan Batlayar Dilantik Jadi Direktur Utama PDAM MTB Posted: 26 Jun 2018 05:52 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH melantik Yoksan Batlayar sebagai Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten MTB Periode 2018 - 2022 pada Selasa (25/6) pukul 10.25 WIT Dalam sambutannya bupati berharap agar direktur yang baru dapat memberikan semangat yang baru dalam membangun pelayanan publik PDAM kepada masyarakat Tanimbar. "Untuk Direktur PDAM yang baru saja dilantik, saya berharap agar bisa dapat menjawab tantangan permasalahan yang dihadapi oleh PDAM dalam segi pelayanan," ujar Fatlolon. Salah satu kendala yang saat ini dihadapi PDAM adalah masalah penyaluran air bersih ke Pelabuhan Saumlaki yang dinilai belum berjalan dengan baik. Sehingga ia mengharapkan Batlayar dapat menuntaskan hal ini secepatnya. "Pelayanan Air Bersih di Pelabuhan Umum Kelas II Saumlaki juga tidak berjalan dengan maksimal dan saya meminta kepada direktur yang baru agar memberikan perhatian khusus buat pelayanan Air Bersih di Pelabuhan tersebut," ujar dia. Fatlolon menyatakan PDAM adalah kepanjangan tangan dari Pemda. Apabila PDAM dikelola dengan baik, maka potensi penerimaan PDAM dari Pelabuhan dan pelayanan kepada masyarakat mampu untuk membiayai seluruh operasional perusahaan. "Kedepannya PDAM tidak lagi mendapat subsidi dari Pemda karena Perusahaan-Perusahaan Daerah dibangun saat ini dengan tujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat dan selain itu harus mampu memberikan kontribusi terhadap Penerimaan Asli Daerah," ungkap dia. Selanjutnya Bupati Fatlolon menegaskan bahwa dirinya tidak akan kompromi dengan kurangnya pelayanan kepada masyarakat. Sehingga ia mengharapkan jabatan yang diberikan dapat dilaksanakan sebaik-baiknya guna kepentingan bersama. "Apabila PDAM tidak mampu meningkatkan penerimaannya maka tentu saja akan dievaluasi termasuk SDMnya dengan kata lain bila ada staf atau pegawai PDAM yang tidak benar dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya maka saya setuju untuk digantikan," tegas dia. Selain Bupati, pelantikan yang berlangsung di Lobi Lantai II Kantor Bupati MTB, Jln Ir. Soekarno, Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan ini dihadiri oleh beberapa pejabat diantaranya Wakil Bupati Agustinus Utuwaly, S.Sos, Sekretaris Daerah Piterson Rangkoratat, SH, Asisten Bidang Pemerintahan Yohanis Batseran, S.Sos, Asisten Bidang Administrasi Umum Rynhard Salmart Matatula, SP, M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Masyarakat Ir. Agustina Frisand Lerrick, M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Drs.Adolf Hilkia Lokra, Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah MTB, Somalay Batlajery, S.STP dan Kabid Pengembangan SDM pada Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan SDM, Adam Sainyakit. (Albert Batlayeri) |
Petrus Fatlolon Lantik Pejabat Eselon IV, III dan Pejabat Kepala Desa Posted: 26 Jun 2018 05:50 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) Petrus Fatlolon, SH., MH melantik beberapa pejabat pada eselon IV, eselon III, pejabat kepala desa pada lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MTB pada Selasa (25/6) pukul 10.25 WIT. Selain Bupati, pelantikan yang berlangsung di Lobi Lantai II Kantor Bupati MTB, Jln Ir. Soekarno, Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan ini dihadiri oleh beberapa pejabat diantaranya Wakil Bupati Agustinus Utuwaly, S.Sos, Sekretaris Daerah Piterson Rangkoratat, SH, Asisten Bidang Pemerintahan Yohanis Batseran, S.Sos, Asisten Bidang Administrasi Umum Rynhard Salmart Matatula, SP, M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Masyarakat Ir. Agustina Frisand Lerrick, M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Drs.Adolf Hilkia Lokra, Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah MTB, Somalay Batlajery, S.STP dan Kabid Pengembangan SDM pada Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan SDM, Adam Sainyakit. Didampingi dua rohaniawan yakni Wakil Uskup Wilayah MTB-MBD, RD.Simon Petrus Matruty dan Pendeta Ranguly, S.Th para pejabat yang dilantik diantaranya Ir.Adrianus Demianus Sabono dari jabatan lama sebagai Kepala Bidang Pemerintahan Desa dan Kelurahan pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa MTB menjadi Camat Nirunmas. Fredy Mainassy, S.STP dari Sekretaris Kecamatan Nirunmas menjabat Sekretaris Kecamatan Kormomolin. Simon D.Sorooe, S.Pt. dari jabatan Sekretaris Kecamatan Kormomolin menjadi Kepala Bidang Pemerintahan Desa dan Kelurahan pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa MTB. Gerardvits Sarwuna, S.Sos.dari Kepala Seksi Pemerintahan pada Kantor Kecamatan Nirunmas menjadi Sekretaris Kecamatan Nirunmas. Herman Yosep Kelbulan, S.Pd.dari Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menjadi Kepala Bidang Ketenagaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Rio Dandirwalu, S.Pd dari jabatan lama sebagai Pengawas SMP pada UPTB Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Tanimbar Selatan menjadi Kepala Seksi Ketenagaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Isaias Titirloloby, SH dari jabatan Pengadministrasi Umum pada SMP St.Paulus Saumlaki menjadi Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Vitalis C Batlayeri, SH dari Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian pada Kantor Kecamatan Kormomolin menjadi Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial pada Kantor Kecamatan Kormomolin. Selanjutnya Feri Silety dari jabatan lama pada Staf pada Dinas Perhubungan menjadi Pejabat Kepala Desa Arma, Kecamatan Nirunmas. Vitalis C Batlayeri, SH dari jabatan Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian pada Kantor Kecamatan Kormomolin menjadi Pejabat Kepala Desa Alusi Batjas, Kecamatan Kormomolin. (Albert Batlayeri) |
You are subscribed to email updates from Lelemuku.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |